Tujuan Membuat RAB

MAU BANGUN RUMAH IMPIAN  ? YUK, KENALI DAN BEDAH TUJUAN MEMBUAT RAB LEBIH DALAM.

Hi sobat Manpro!

Membuat rumah dengan desain dari kita sendiri tentu jauh lebih menyenangkan dan memuaskan hati karena sesuai dengan keinginan dan kebutuhan kita sebagai pemiliknya. Sebagai catatan, kita harus mempersiapkannya dengan matang ya !

Apa saja sih persiapan sebelum membuat rumah? Salah satunya adalah RAB. RAB adalah Rencana Anggaran Biaya yang merupakan bagian penting yang berperan besar dalam kesuksesan proses pembangunan proyek.  

 

TUJUAN MEMBUAT  RENCANA ANGGARAN BIAYA

Mungkin kita akan bertanya-tanya, apa pentingnya RAB dalam proses pembangunan rumah. Beberapa tujuan membuat RAB ini bisa loh kamu gunakan untuk mempertimbangkan keyakinanmu untuk membangun rumah dengan desainmu sendiri. Berikut adalah tujuan dari membuat RAB untuk proyek kita :

1. Mengetahui Total Estimasi Biaya Secara Terperinci

Tujuan utama dari pembuatan RAB rumah sebenarnya untuk mengetahui total estimasi biaya yang dibutuhkan untuk membangun rumah secara terperinci. Idealnya, untuk  membangun rumah bisa menyiapkan dana lebih dari estimasi biaya tersebut agar proses pembangunan tidak berhenti dijalan.

2. Meminimalisir Resiko Proyek Terhenti

Dengan mengetahui Rencana Anggaran Biaya, tentu resiko kekurangan biaya saat proses pembangunan bisa diatasi jauh hari. Dengan begitu, resiko pembangunan rumah berhenti akibat kekurangan biaya tidak akan terjadi.

3. Sebagai Media Perjanjian Kontrak dengan Pemborong/Kontraktor

Perjanjian yang dibuat oleh kontraktor dan pemborong bisa didukung dengan Rencana Anggaran Biaya yang jelas sebagai medianya. Dengan anggaran tersebut, pemborong / kontraktor berhak menyanggupi atau tidak terkait pengerjaan sesuai Rencana Anggaran Biaya. Kalau menyanggupi, barulah perjanjian kontrak bisa dilanjutkan.

4. Sebagai Dasar Pemilihan Kontraktor

RAB rumah yang dibuat secara terperinci juga bertujuan untuk menjadi tolak ukur dalam memilih kontraktor. Untuk pengerjaan dengan material tertentu dan biaya tertentu, maka jenis kontraktor juga harus sesuai dengan kriteria pengerjaan tersebut.

5. Menjadi Dasar Negosiasi Harga dengan Pemborong

Kontraktor juga akan menggunakan pemborong untuk membantu proses pekerjaan. Agar mendapatkan keuntungan yang sesuai, kontraktor bisa menjadikan RAB yang dibuat oleh calon pemilik rumah sebagai bahan untuk negosiasi harga kepada pemborong dan tenaga kerjanya.

Nah, dari artikel ini kalian sudah tahu pentingnya memmbuat rab untuk manajemen proyek. Semoga bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Grace Anggita

Recent Posts

Mengenal Fleet Management System Untuk Tambang

Pertambangan adalah sektor industri yang padat modal, berisiko tinggi, dan beroperasi di lingkungan ekstrem. Dari…

2 days ago

Penerapan Aplikasi dan Contoh Arsip Digital

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas secara lengkap mengenai contoh arsip digital yang digunakan…

2 days ago

Mengenal Aplikasi IoT Beserta Contoh Penerapannya

Di era digital yang serba terkoneksi dan terhubung, batas antara dunia fisik dan digital semakin…

2 days ago

Aplikasi Kontraktor Terbaik untuk Proyek Konstruksi: Solusi Digital dari Manpro.id

Dalam dunia konstruksi yang dinamis dan kompleks, efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan proyek menjadi kunci…

4 weeks ago

Mengapa Proyek Butuh Aplikasi Manajemen Proyek?

Dalam dunia bisnis dan konstruksi modern, manajemen proyek bukan lagi sekadar mencatat jadwal dan anggaran.…

4 weeks ago

Manajemen Proyek Sistem Informasi (Information System Project Management)

Manajemen Proyek Sistem Informasi (Information System Project Management) adalah proses merencanakan, mengelola, dan menyelesaikan proyek-proyek…

1 year ago